Pages

About

Follow Twitter : @albi_kurnia Facebook : Allbbii Kurnniiaa B

Anda Pengunjung Yang Ke

Labels




Kamis, 28 Februari 2013

Target Penjualan Industri Roti 30 Persen




klim ekonomi di Indonesia saat ini semakin kondusif dan diprediksikan sampai tahun depan tidak akan mengalami krisis. Hal inilah yang menjadi faktor penting berkembang pesatnya Industri roti nasional di Indonesia.
Salah satunya PT Nippon Indosari Copindo yang pada tahun ini menargetkan penjualan dapat tumbuh minimum sebesar 30 persen. Demikian disampaikan Direktur Investor and Relation PT Nippon Indosari Corpindo Tbk Chin Yuen Loke , dalam konferensi pers yang digelar seusai rapat umum pemegang saham tahunan dan rapat umum pemegang saham luar biasa di Jakarta, Kamis (28/2/2013). 
Menurut Chin, pihaknya tidak merasakan dampak yang diakibatkan oleh resesi yang saat ini terjadi beberapa negara maju di dunia terhadap perekonomian Indonesia.
"Penawaran dari konsumen terhadap produk kami cukup kuat dan tidak mengalami kendala. Hal inilah dipengaruhi Iklim ekonomi yang baik, sehingga membuat pendapatan mimimum masyarakat yang semakin meningkat," ujar Chin. 
Chin menjelaskan bahwa untuk bisa bersaing ketat dalam bisnis penjualan roti secara massal, diperlukan penggunaan bahan baku seperti tepung terigu yang berkualitas tinggi.
Upaya itu, membuat produk roti memiliki cita rasa yang baik sehingga memberikan kesan positif di mata konsumen. Berbeda bila dibandingkan bisnis industri roti berskala kecil, yang seringkali menggunakan bahan baku dengan harga yang lebih murah, sehingga turut akan mempengaruhi cita rasa produknya.
"Faktor kualitas bahan baku, yang menjadikan merek produk kami selama 18 tahun ini selalu menjadi pilihan konsumen," papar Chin.
PT Indosari selama tahun 2012 berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 149 miliar atau meningkat hingga 29 persen. Selain itu penjualan neto produk mereka mengalami peningkatan 46,4 persen dibandingkan tahun lalu atau sebesar Rp 1,2 triliun.
Rapat umum pemegang saham, telah menyetujui untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 37 miliar yang rencananya akan dibayarkan pada 16 April 2013

Editor : Albi Kurnia B

0 komentar

Posting Komentar